Masa pensiun adalah masa yang amat membahagiakan, bagi sebagian karyawan. Karena di masa ini, Anda akan memiliki waktu yang lebih banyak lagi untuk berbagai aktivitas yang selama ini tidak bisa Anda lakukan. Anda akan memiliki banyak waktu luang untuk keluarga, dan juga untuk berbagai kegiatan produktif. Seperti menjalankan hoby yang selama ini Anda tinggalkan.
Rata – rata seorang pensiunan di Indonesia menghadapi tiga hal secara bersamaan, menurut Adi Waluyo dan Sukatna Panca. M, kesulitan financial, post power syndrome, dan menurunnya kesehatan secara dratis.
Pada masa sibuk dan aktif bekerja, tidak akan terpikirkan, persiapan yang perlu dipersiapkan jika pensiun, baik dari segi mental maupun financial. Menjadi trendsetter saat ini, perusahaan atau instansi pemerintah memberikan pelatihan atau training entrepreneur karyawannya sebelum pensiun. Ini merupakan terobosan yang bagus, tetapi akankah semudah itu mengubah minset seseorang, dari mental karyawan menjadi mental entrepreneur.
Pada masa sibuk dan aktif bekerja, tidak akan terpikirkan, persiapan yang perlu dipersiapkan jika pensiun, baik dari segi mental maupun financial. Menjadi trendsetter saat ini, perusahaan atau instansi pemerintah memberikan pelatihan atau training entrepreneur karyawannya sebelum pensiun. Ini merupakan terobosan yang bagus, tetapi akankah semudah itu mengubah minset seseorang, dari mental karyawan menjadi mental entrepreneur.
Banyak karyawan begitu memasuki masa pensiun bingung menentukan aktivitas apa yang sesuai untuk mereka setelah pensiun? Cara yang paling baik dan menghasilkan adalah berbisnis. Bisnis seperti apa yang cocok dijalankan oleh seorang pensiunan? Tentunya pilihan terletak pada bisnis yang tidak beresiko tinggi agar masa tua pensiunan tidak berfikir terlalu keras atau bahkan membuat Anda spot jantung. Lebih baik lagi jika, menjalankan bisnis tersebut berdasarkan hoby Anda.
Peluang bisnis yang cocok dijalankan di masa pensiun adalah yang meliputi sektor pertanian atau perkebunan, peternakan, pariwisata atau bisnis yang bersifat investasi seperti bisnis property atau jasa persewaan.
Kita dapat mengambil contoh, untuk berbisnis dalam sektor perkebunan, pertanian dan peternakan. Sebagian besar bidang ini disenangi oleh para pensiunan, mengingat kebutuhan sektor ini sangat besar sekali, sedangkan produsen yang menyerapnya belum maksimal. Untuk sektor pariwisata perlu ditinjau kembali mengingat ketergantungan potensi wisata yang ada di daerah Anda. Misalnya saja, untuk sarana pendukung pariwisata seperti hotel/ guest house, sarana transportasi (rental mobil, motor, sepeda atau bus), dll. Berikut kami berikan contoh usaha yang lain di masa pensiun:
- Beternak Perkutut
- Beternak Ayam Kampung
- Beternak Lele
- Jasa Antar Jemput Anak Sekolah
- Penitipan Kendaraan Bermotor
- Pusat Info Kost dan Rumah Kontrakan
- Tempat Kost
- Tanaman Hias
- Ikan Hias
Namun, apabila Anda ingin bisnis yang dapat dijalankan dengan santai dari rumah saja, maka bisnis dibidang properti adalah pilihan cocok untuk Anda. Mengingat properti merupakan salah satu dari kebutuhan yang banyak orang perlukan (papan). Seperti halnya rumah kontrakan, pastinya sebelum Anda pensiun tentu saja memikirkan rencana masa tua Anda dengan berinvestasi ke properti. Investasi properti tidak ada ruginya, karena nilai jualnya selalu meningkat setiap tahun. Atau berbisnis kost-kostan dirumah atau lahan kosong yang Anda miliki juga sangat berpeluang, apalagi lokasinya di daerah kampus dan perkantoran pasti akan banyak yang membutuhkannya. Untuk bisnis jasa persewaan, ada banyak alternatif. Seperti persewaan mobil, sewa tanaman sebagai pendukung dekorasi pada suatu acara tertentu, sewa peralatan makan untuk acara pernikahan dan lain sebagainya.
Sekarang bagi Anda para pensiun atau calon pensiun, tinggal memilih ingin diisi kegiatan apa di masa pensiun Anda? Menikmati pensiun saja, atau tetap berkarya dengan berbisnis. Semoga wacana di atas dapat menginspirasi Anda. Salam sukses.
diolah dari berbagai sumber
Sumber gambar : http://www.gkisuryautama.org/images/artikel/retirement.jpg
0 komentar:
Post a Comment